Banyuwangi – Bertepatan dengan Hari Guru ke-76, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi Guru Pertama Jenjang SMP. Dalam Bimtek tersebut Bupati meminta guru untuk sensitif terhadap perubahan.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan, di masa pandemi seperti ini guru harus lebih sensitif terhadap perubahan. Menurutnya, di saat anak-anak lebih banyak belajar di rumah, guru harus kreatif dan inovatif. Guru yang hanya mengajar sesuai textbook, akan menciptakan anak-anak yang sesuai textbook juga, Jumat (26/11/2021).
"Ayo sensitif terhadap perubahan. Harus ada bonding (ikatan) antara guru dan murid. Dan yang terpenting, kita tidak boleh berhenti belajar, karena dunia juga tidak pernah berhenti mengajarkan banyak hal pada kita, " ucapnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi Suratno menjelaskan, bimtek ini diikuti oleh 100 guru. Rinciannya, 50 CPNS dan 50 guru Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja (PPPK). Peringatan Hari Guru kali ini mengambil tema, Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan. "Sengaja bimtek ini kami gelar tepat di Hari Guru, agar hari ini menjadi momentum bagi para guru untuk meningkatkan kompetensinya, " katanya.
Selama dua hari mereka belajar tentang regulasi disiplin PNS, bagaimana berinteraksi dengan siswa, selebihnya adalah terkait hal-hal teknis seperti merancang proses pembelajaran, termasuk menjalankan assessment (penilaian) sesuai tuntutan di masa sekarang. (Hariyono)